bQsqpPcZvKyg8Vvzo6jobl9lgcVr4zroDMLffJhS
Bookmark

Panduan Pemula untuk Menggunakan Google Trends

Menggunakan Google Trend untuk Pemula
Coba Anda bayangkan mengenai apa saja yang terjadi di seluruh dunia beberapa waktu dekat ini. Apa saja yang dicari oleh orang Indonesia, Malaysia, Thailand, India, Jepang dan Rusia? Anda bisa mengetahui apa saja yang dicari oleh orang banyak dengan menggunakan Google Trends.

Bagi orang awam istilah Google Trends masih asing ditelinga mereka. Beberapa orang yang sudah punya pengalaman lebih pada bisnis online, dan pengelolaan blog pastinya sudah akrab dengan Google Trends. Produk Google yang satu ini memang sering digunakan untuk keperluan pemasaran dan riset keyword.


Tapi apa sebenarnya dan bagaimana Anda menggunakan Google Trends untuk mencari apa yang dibutuhkan orang di luar sana? Mari kita cari tahu lewat tulisan di bawah ini.

Apa itu Google Trends?

Google Trends adalah situs web yang memungkinkan Anda melihat dan mengamati apa saja yang dicari orang di Google Search dan layanan lainnya, seperti Pencarian Gambar, Google Shopping, dan YouTube.

Tahun 2004 menjadi awal bagi tools canggih ini untuk mengumpulkan data pencarian yang bisa dikatakan viral saat itu. Namun, tools ini dilincurkan kembali pada tahun 2006 sebagai Google Insight for Search hingga digabung ke dalam Google Trends pada tahun 2012.

Kemudian pada tahun 2013, Google menambahkan tren pencarian untuk YouTube, Gambar, dan Google Shopping, serta pada 2017 orang sudah bisa mendapatkan kesempatan untuk melihat data secara real time.

Cara Kerja Google Trends

Angka-angka di Google Trends ditampilkan dalam istilah relatif. Ini berarti bahwa puncak aktivitas dalam pencarian direpresentasikan sebagai 100, sedangkan tidak ada data yang dilaporkan sebagai 0. Oleh karenanya, angka-angka dari data tersebut tidaklah real, artinya mereka tidak mewakili jumlah total pencarian.

Menggunakan Google Trends

Jika Anda ingin memantau sebuah topik, Anda akan melihat bagaimana perkembangan topik tersebut diminati dari waktu kewaktu. Anda juga bisa memantau minat orang-orang yang ada du negara tertentu. Ingin melihat minat orang Indonesia, silakan masuk ke Google Trends Indonesia.
Tren Soto di Google Trends
Sebagai contoh, Anda ingin melihat minat orang Indonesia tentang "Soto" berdasarkan wilayah. Dengan demikian Anda bisa melihat daerah mana di Indonesia yang paling berminat dengan topik "Soto" dalam 12 bulan terakhir. Pada gambar di bawah, Anda bisa melihat bahwa daerah yang paling meminati Soto adalah Daerah Istimewa Yogyakarta disusul Jawa Tengah dan Banten.
Tren Soto Berdasarkan Wilayah di Indonesia
Anda juga bisa melihat perkembangan minat orang Indonesia tentang topik "Soto" dari tahun ke tahun. Gambar di bawah ini menunjukkan bagaimana perkembangan minat orang Indonesia tentang Soto dari tahun 2004 sampai tahun 2020. Berdasarkan data yang diberikan, dapat disimpulkan bahwa minat orang terhadap Soto terus mengalami peningkatan.
Tren Soto Dari Tahun ke Tahun
Untuk mendukung riset anda mengenai suatu topik di Google Trends, ada beberapa filter yang disediakan seperti:
  1. Lokasi. Anda bisa memilih Seluruh dunia dan negara tertentu saja.
  2. Waktu. Anda bisa memilih Satu jam terakhir, 4 jam terakhir, Sehari terakhir, 7 hari terakhir, 30 hari terakhir, 90 hari terakhir, Lima tahun terakhir, 2004 - sekarang dan Rentang waktu khusus.
  3. Kategori. Anda bisa memilih Semua kategori, Belanja, Bisnis & Industri, Buku & Sastra, Hewan Peliharaan & Hewan, serta Hobi & Kesenangan.
  4. Layanan. Anda bisa memilih tipe Penelusuran Web, Penelusuran Gambar, Penelusuran Berita, Google Shopping, dan Penelusuran YouTube.
Dengan mengatur filter di atas sedemikian rupa agar sesuai kebutuhan, maka pengambilan data dan riset penelusuran yang Anda lakukan menjadi lebih efisien dan akurat.

Satu lagi yang perlu diketahui. Anda juga bisa melakukan perbandingan antara dua topik atau lebih. Misalnya gambar di bawah ini. Mencoba mengetahui mana yang lebih tren antara Soto, Kue, Biskuit dan Puding. Bisa dilihat bahwa topik tentang Kue paling mendominasi.
Membandingak Tren Topik
Tergantung pada kebutuhan Anda, itulah yang ingin Anda pelajari, data pasti akan berbeda dan dapat memberi tahu Anda banyak hal yang menarik.

Fitur Real Time Google Trends

Opsi real time sudah tersedia sejak tahun 2013 dan itu pun hanya untuk Pencarian Web. Tetapi Google mulai menguji fitur ini di YouTube, News, Gambar, dan Shopping pada tahun 2016. Namun, masyarakat umum diberitahu tentang ini pada November 2017, sehingga menarik banyak perhatian spesialis SEO, penulis konten, dan pasar digital.

Dengan bantuan data real time, orang yang melakukan riset dapat melihat apa yang dicari orang saat ini dan memprediksi tren di masa yang akan datang, yang mungkin saja memiliki dampak signifikan pada ritel, berita, acara, dan lain-lain.

Google Trends Untuk SEO

Ini yang sedang saya pelajari saat ini untuk optimasi. Keyword tren atau viral adalah senjata terkuat Anda dalam pembuatan konten. Jika Anda memiliki toko web atau menjual layanan, Anda dapat melihat kapan tahun ini di negara Anda orang mencari barang atau jasa yang Anda sediakan lalu merencanakan kegiatan periklanan Anda sesuai dengan hasilnya.

Jika Anda adalah penulis konten seperti Bloger, Anda dapat melihat topik apa yang sedang tren dan mulai menulis tentang itu. Dalam contoh di bawah ini, Anda dapat melihat bahwa dalam 7 hari terakhir, topik 'Virus Corona' terus meningkat dengan angka puncaknya mencapai 100.
Tren Virus Corona
Di sisi lain, jika Anda berencana untuk memulai bisnis, tetapi tidak yakin ke mana harus pergi, Google Trends dapat membantu Anda menemukan apa yang sedang populer. Jadi, jika Anda masih ragu-ragu untuk memutuskan ingin menjadi pengembang OS yang mana, Anda dapat membandingkan Android vs iOS vs Windows, dan melihat bahwa Windows memiliki lebih banyak pengguna dibanding dengan Android dan iOS. Sehingga Anda bisa memilih menjadi pengembang untuk OS yang mana.
Tren Sistem Operasi
Seperti yang Anda lihat, ada banyak sekali manfaat dari penggunaan Google Trends. Semoga bisa paham dengan penjelasan di atas, sekian dan terima kasih.
Posting Komentar

Posting Komentar

Kebijakan berkomentar:
1. Meninggalkan komentar sebagai anonim tidak dibolehkan di blog ini.
2. Dilarang memasang link aktif dalam komentar.
3. Berkomentar sesuai topik.

Be nice and be respectful.