Belajar Grab Situs Lain Menggunakan Platform Wap Builder NAE CMS - TahuPost

Apa kabar sobat Tahupost! Admin pada kesempatan kali ini akan memberikan tutorial bagaimana cara grab situs orang lain. Sebelum lanjut ke inti persoalan, kita terlebih dahulu mengetahui apa definisi dari grab itu sendiri.

Grab (bukan perusahaan ojol ya) adalah suatu teknik untuk mengambil sesuatu. Ya dan memang begitu jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Kalau bicara soal grabber itu sama saja karena grabber adalah alat pengambil konten yang biasanya dalam bentuk script.

Hal ini lebih mengarah ke teknik grabbing yakni mengambil objek apapun yang ada di situs lain dan kemudian diletakkan pada situs yang telah kita buat sebelumnya. Alhasil kita bisa membuat kloningan dari situs yang asli.

Secara umum untuk bisa grabbing situs lain kita harus paham dan bisa menggunakan CURL yang ada pada bahasa pemrograman PHP. Tapi tenang dulu, sekarang tak perlu susah susah belajar bahasa pemrograman PHP untuk membuat script grabber.

Dengan adanya platform wap builder basis NAE CMS kalian tak perlu susah payah belajar PHP, cukup kalian penuhi satu syarat saja yaitu kalian harus memahami cara kerja tag [replace] yang merupakan salah satu tag terpenting dalam wap builder basis NAE CMS.

1. Penguasaan Dasar

Dalam tag [grab] kalian harus paham betul bagaimana kesinambungan antara objek pengganti dan objek yang akan diganti, tak lupa ilmu logika sangat diperlukan disini dan juga paham urutan dan runtutan browser membaca sintaksis dalam sebuah halaman web.

Terlebih lagi salah satu hal yang wajib kalian tahu adalah bahasa markah hiperteks (HTML) beserta cascading stylesheet (CSS). Pengetahuan kalian akan hal itu akan mempermudah dalam menganalisis tiap baris sintaksis halaman web yang akan di grab.

Parahnya jika kalian tidak paham dasar HTML dan bingung tag ini jika diambil akan jadi apa? Ya kalian harus tahu itu agar hasilnya bagus.

Ingat, kalian harus sudah terbiasa dengan ribuan baris kode yang ada dihadapan kalian agar otak kalian bisa tenang, tentram dan damai tanpa mengalami stres sedikitpun.

Saya rasa sudah cukup penjelasannya mengenai penguasaan dasar yang harus diketahui. Dan kita lanjut ke sub bab berikutnya.

2. Struktur Tag [grab]

[grab]
s=https://google.co.jp,
l=1-87,
r=Manusia[]Monyet,
re=Orang[]Kera,
[/grab]

Yang berwarna merah adalah pembuka dan penutup dari tag [grab]. Kemudian yang berwarna jingga adalah parameter dari tag [grab], dimana masing-masing memiliki value sesuai dengan parameter tersebut dan tiap parameter dibatasi oleh tanda koma (,).

Teks berwarna biru adalah value atau nilai dari tiap parameter tag [grab]. Dan diatas terdapat empat parameter yang juga wajib kalian pahami fungsinya.

Pertama adalah parameter source yang dituliskan dalam bentuk huruf s. Value dari parameter ini berisikan url dari halaman target yang ingin digrab.

Kedua adalah parameter line yang dituliskan dalam bentuk huruf l. Parameter ini menentukan dari baris dan sampai baris mana objek sebuah situs akan diambil. Membaca baris yang tepat membutuhkan pemahaman bahasa markah.

Terakhir ada parameter r dan re. Parameter r untuk mengisi objek yang akan diganti sedangkan parameter re adalah untuk mengisi objek pengganti.

Jika objek pengganti dan diganti lebih dari satu maka gunakan [] untuk membatasi antara objek pertama dengan objek berikutnya.

Sampai disini sudah paham dengan struktur kodenya. Jika sudah paham, lanjut ke sub pembahasan berikutnya.

3. Susunan dan Ganti Objek

Berdasarkan pada sub pembahasan sebelumnya, script grabber akan menampilkan objek yang diambil dari baris pertama sampai baris ke-87. Kemudian jika ada teks Manusia maka akan diganti menjadi teks Orang, begitu pun Monyet akan berganti menjadi Kera.

Lalu jangan sekali-kali membuat objek yang sebagian sama pada parameter r dan re. Kecuali anda paham bagaimana cara browser membaca sintaksis lalu mengubah urutan objek dalam kedua parameter tersebut. Objek pertama akan dibaca paling awal.

Jika kalian grabbing daftar konten seperti pada menu pencarian atau indeks blog, cari letak karakter khusus yang kemudian bisa kalian ubah ke bentuk objek yang lain. Misalnya seperti dibawah ini.

href="/down/gangnam-style-mp3"

Kalian bisa buat objek baru menjadi:

href="site-download.html?to-file=gangnam-style-mp3"

Caranya gimana?

r=/down/,
re=site-download.html?to-file=,

Mudah bukan? Selain itu kalian bisa membuat selector class dan id yang baru sesuai dengan template yang kalian buat tersendiri. Tapi menyesuaikan grabber yang cakupannya hanya separuh lebih sulit dibanding dengan grabber 100% konten dari sebuah situs.

4. Kelebihan dan Kekurangan

Dengan adanya fitur grabber seperti ini bisa memudahkan kalian dalam memasukkan konten ke situs yang kalian miliki tanpa harus capek-capek upload manual. Tetapi disamping itu ada kekurangan dari fitur grabber ini yaitu:

Pertama adalah ketika situs asli mengubah struktur sintaksisnya, kalian juga harus merubah dan menyesuaikannya kembali. Kemudian yang kedua adalah loading situs kalian akan menjadi lambat karena dalam prosesnya memakan banyak bandwith.

Admin rasa para pejuang wapper era 2015-2017 pasti sudah paham lebih jauh mengenai fitur grabber ini. Admin belajar grabbing di wapbuilder secara otodidak tanpa bantuan orang lain, dan sampai saat ini admin punya banyak variasi grabber. Dulu ada game, soundcloud sampai youtube.

Akhir tutorial admin ucapkan terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa ☺.

Jika kalian masih bingung dengan penjelasan diatas silahkan tanyakan sesuatu di kolom komentar.

Related Posts